Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer
Usai Al-Qur'an, Taurat Hendak Dibakar di Swedia tapi Dicegah Umat Islam

Usai Al-Qur'an, Taurat Hendak Dibakar di Swedia tapi Dicegah Umat Islam

Video Nolantv Terbaru Live February 1, 2023 1:34 am

loading…

Pria Mesir yg tinggal di Swedia hendak membakar kitab suci Taurat di Kedutaan Israel di Stockholm setelah politisi anti-Islam Rasmus Paludan membakar Al-Quran. Foto/Fredrik Sandberg/TT News Agency/via REUTERS

STOCKHOLM – Atas dalih kebebasan berekspresi, seorang pria Mesir yg tinggal di Swedia telah mengajukan izin ke polisi setempat untuk berdemo dengan membakar kitab suci Taurat di depan Kedutaan Israel di Stockholm. Namun, umat Islam setempat berhasil mencegahnya.

Kementerian Luar Negeri Swedia mengeklaim bahwa mereka berhasil membatalkan demonstrasi di depan Kedutaan Israel, yg seharusnya mencakup pembakaran gulungan Taurat.

Namun seorang rabi Swedia-Israel mengatakan kepada Jerusalem Post bahwa sebenarnya kepemimpinan berasal dari komunitas muslim Swedia yg telah membantu membujuk pria Mesir itu untuk membatalkan demonstrasi provokatifnya.

Menurut media Swedia, seorang penulis Mesir yg tinggal di Swedia baru-baru ini mengajukan izin ke polisi setempat untuk demonstrasi membakar Taurat di depan Kedutaan
Israel.

Baca juga: Rasmus Paludan Bakar Al-Qur’an, Umat Kristen Swedia Merasa Tak Enak

Setelah rencana demo itu disiarkan radio Israel, Kementerian Luar Negeri Swedia bergegas mengeluarkan pernyataan. “Kami bertindak segera Dan Juga tegas untuk mencegah peristiwa yg mengejutkan Dan Juga memalukan itu terjadi,” kata kementerian tersebut, seperti dikutip Jerusalem Post, Hari Selasa (31/1/2023).

Apa yg Terjadi di Stockholm?

Menurut laporan media lokal, Kepolisian Stockholm sebenarnya berniat membiarkan aksi protes pria Mesir itu dilakukan karena dianggap sebagaimana kebebasan berekspresi. Selain
itu, sepekan sebelumnya, demonstrasi serupa terjadi di depan Kedutaan Turki, termasuk pembakaran salinan Al-Qur’an dari politisi anti-Islam; Rasmus Paludan.

“Pembakaran gulungan Taurat dicegah berkat kepemimpinan komunitas Muslim di Swedia,” kata pemimpin komunitas Yahudi setempat, Rabi Moshe David HaCohen, kepada Jerusalem Post.

HaCohen ialah salah satu pendiri Dan Juga direktur proyek Amanah, sebuah organisasi Swedia yg mempromosikan dialog Dan Juga hubungan antar-agama minoritas, terutama Islam Dan Juga Yahudi.

Amanah didasarkan pada hubungan pribadi Dan Juga dialog yg terjalin antara Imam Salahuddin Barakat-HaCohen. HaCohen sebelumnya ialah rabi komunitas Yahudi Malmo di bagian selatan Swedia Dan Juga sekarang tinggal di Israel, tetapi mengunjungi Swedia secara teratur.

Sumber Referensi & Artikel : Berbagai Sumber
Saksikan video selengkapnya :

Open Comments

Posting Komentar untuk "Usai Al-Qur'an, Taurat Hendak Dibakar di Swedia tapi Dicegah Umat Islam"